Rabu, 24 Desember 2014

Takdir Hidup

Daun itu tak pernah membenci angin
Meski angin memisahkannya dari ranting
Karena daun terlanjur mencintai angin
Yang melarikan perasaannya
Memikat hatinya
Tahukah Kau
Daun tak pernah menyalahkan angin
Meski angin menjatuhkannya dalam kubangan
Karena terkadang perlu tempat baru untuk sekedar berpikir
Bahwa lepas dari ranting dan jatuh di kubangan itu menyenangkan
Bahwa dunia baru memberi harapan
Daun tak pernah meminta lebih pada angin
Selain sekedar menjaga hatinya
Selain sekedar memberinya ketentraman
Ketahuilah
Rasa bukanlah tanggung jawab
Rasa adalah kerelaan
Kau lemah? Tidak !
Kelemahan tidak bersumber dari keresahan hati
Tapi dari ketidakpekaan hati
Jangan menyerah!
Meskipun kadang ingin pasrah
Kau hanya gundah
Dan hatimu semakin gelisah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar