Manfaat Madu bukan lagi rahasia umum,
beberapa orang sudah memanfaatkan untuk kesehatan. Bahkan dari zaman-zaman
dahulu orang sudah menggunakan madu sebagai obat yang mujarab. Madu sejak
dahulu digunakan untuk berbagai macam penyakit, salah satunya merawat luka untuk
menghindari infeksi, dll.
Adapun nutrisi dari madu di bawah ini membuktikan
bahwa madu mempunyai gizi yang cukup banyak.
Berikut ini tabel kandungan dari madu.
Berikut ini tabel kandungan dari madu.
Kandungan Nutrisi Madu
|
||
Gula
|
82.12 g
|
|
Energi
|
304 kcal
|
|
Karbohidrat
|
82.4 g
|
|
Lemak
|
0 g
|
|
Protein
|
0.3 g
|
|
Asam Pantotenat
|
(Vit. B5) 0.068 mg
|
1%
|
Vitamin B6
|
0.024 mg
|
2% |
Folat Vit. B9
|
2 mg
|
1%
|
Air
|
17.10 g
|
|
Riboflavin Vit. B2
|
0.038 mg
|
3%
|
Niacin Vit. B3
|
0.121 mg
|
1%
|
Fosfor
|
4 mg
|
1%
|
Potasium
|
52 mg
|
1%
|
Vitamin C
|
0.5 mg
|
1%
|
Kalsium
|
6 mg
|
1%
|
Besi
|
0.42 mg
|
3%
|
Magnesium
|
2 mg
|
1%
|
Sodium
|
4 mg
|
|
Zinc
|
0.22 mg
|
2%
|
Dari data tabel di atas, membuktikan bahwa madu
mempunyai kandungan yang banyak, jadi tidak heran bahwa orang pada zaman dahulu
memanfaatkan madu. Adapun Manfaat Madu bagi Kesehatan Manusia
diantaranya :
·
Mencegah datangnya Kanker
Kandungan
flavonoids terdapat pada madu serta antioksidannya dapat mengurangi risiko
kanker dan penyakit jantung. Sementara itu kandungan karsinogen pada madu bisa
mencegah datangnya tumor.
·
Obat Luka dan Borok
Madu selama
berabad-abad telah digunakan untuk perawatan luka dan borok. Madu berisi
glukosa dan enzim yang disebut oksidase glukosa. Pada kondisi yang tepat,
oksidase glukosa dapat memecah glukosa madu menjadi hidrogen peroksida, zat
yang bersifat antiseptik kuat. Madu dalam kemasan tidak dapat melakukan reaksi
ini. Untuk menjadi aktif dan mengurai glukosa madu, oksidase glukosa memerlukan
lingkungan dengan pH 5,5-8,0 dan natrium. PH madu murni yang berkisar antara
3,2 dan 4,5 terlalu rendah untuk mengaktifkan enzim. Kulit dan cairan tubuh
(misalnya darah) memiliki pH relatif tinggi dan mengandung natrium sehingga
memberikan kondisi yang tepat untuk pembentukan hidrogen peroksida.
·
Merangsang Pertumbuhan
Propolis,
enzim, serbuk sari, vitamin dan mineral dalam madu dapat merangsang pertumbuhan
jaringan baru. Bila digunakan pada luka bakar, madu akan mempercepat
penyembuhan dan mengurangi jumlah jaringan parut.
·
Menghaluskan Kulit
Asam glukonat
dan asam organik yang terdapat dalam madu dapat melonggarkan ikatan sel-sel
kulit mati sehingga mempercepat regenerasi, mengurangi keriput, garis penuaan,
menyeimbangkan minyak, dan meningkatkan elastisitas kulit. Madu juga mengandung
gula dan asam amino yang membantu mempertahankan kelembaban kulit.
·
Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Madu memiliki
kandungan antioksidan yang sangat tinggi sehingga menjaga tubuh dari serangan
radikal bebas. Bahkan, antioksidan yang disebut “pinocembrin” hanya ditemukan
dalam madu. Hal ini membuat tubuh Anda lebih sehat, terhindar dari penyakit dan
terlihat lebih awet muda.
·
Menurunkan Glukosa dan Kolesterol Darah
Meskipun lebih
manis dari gula, madu memiliki indeks glisemik rendah karena diserap ke dalam
aliran darah secara bertahap. Anda yang memiliki diabetes harus mengurangi
makanan berindeks glisemik tinggi karena akan mendorong lonjakan glukosa darah.
Madu adalah alternatif pemanis yang paling aman dibandingkan gula atau gula sintetis. Beberapa penelitian bahkan menduga madu dapat menurunkan glukosa darah. Mineral dan vitamin alami dalam madu juga membantu menurunkan kadar LDL (kolesterol buruk) dalam tubuh.
Madu adalah alternatif pemanis yang paling aman dibandingkan gula atau gula sintetis. Beberapa penelitian bahkan menduga madu dapat menurunkan glukosa darah. Mineral dan vitamin alami dalam madu juga membantu menurunkan kadar LDL (kolesterol buruk) dalam tubuh.
·
Meringankan Penyakit Pernafasan
Madu sangat
efektif untuk penyakit pernapasan. Sebuah studi di Bulgaria pada hampir 18.000
pasien menemukan bahwa madu membantu mengatasi bronkitis kronis, bronkitis asma,
rinitis kronis, alergi dan sinusitis. Madu adalah obat yang efektif untuk pilek,
flu, dan infeksi pernapasan.
·
Meningkatkan stamina
Menurut hasil
penelitian, madu dapat meningkatkan performa (ergogenic),yang dapat
meningkatkan performa atlet. Madu dapat membantu tubuh mengontrol gula darah
dan juga membantu penyembuhan otot serta pemulihan stamina setelah aktifitas
berat.
·
Sumber Vitamin dan Mineral
Madu juga
diketahui kaya akan kandungan vitamin dan mineral. Kadar vitamin dan mineral
tersebut tergantung pada nektar yang dihisap oleh lebah madu tersebut.
·
Menurunkan Berat Badan
Berbeda dengan gula yang
tinggi kalori dan glukosa, madu mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan
tubuh. Banyak yang meyakini bahwa madu bisa dijadikan obat alami untuk menurunkan
berat badan. Biasanya madu dicampur dengan jus lemon diminum pada pagi hari
diyakini bisa menghilangkan selulit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar