Dewasa ini pemerintah sangat genjar mengadaakan sosialisasi tentang kewirausahaan, mulai dari adanya pinjaman dana untuk UKM, dan lain sebagainya! Memang tidak ada salahnya kita menjadi karyawan di suatu instansi atau perusahaan baik didalam negri atau multi nasional. tapi akan lebih membanggakan jika menjadi Bos di dalam perusahaan yang kita bangun sendiri. banyak sekali keuntungan menjadi seorang wirausahawan/i, selain keuntungan unttuk kita sendri, kita juga membantu pemerintah dalam memgurangi jumlah pengangguran.
nah, pada kesempatan kali ini saya akan mebagi tips memilih jenis usahayang akan kita bangun, semoga bermanfaat.
ada banyak jenis usaha yang bisa kemangkan di sekitar kita, berikut tips memilih jenis usaha yang akan kita bahas, diantaranya:
1. Hobi
yaps, hobi merupakan kesenangan kita, yang kita jalani dengan senang hati tanpa keterpaksaan, bahkan demi hobi seseorang rela melakukan hal-hal diluar nalar kita. jadi mulai usaha sesuai hobi yang kita senangi,karena kita akan lebih mengusai usaha tersebut. dari hobi yang akan menjadi investasi.
2. Cita-cita
setiap invidu pasti mempuyai cita-cita, kalo masih ada yang bingung dengan cita-citanya, mungkin menjadi seorang pengusaha bisa menjadi pilihan. tapi bukan hanya cita-cita yang diucapakn di bibir tanpa di barengi dengan tindakan yang mendukung kegiatan tersebut. karenakalo kita sudah yakin dengan cita-cita kita menjadi seorang pengusaha, maka itu akan menjadi pemacu semangat kita.
3. Inovasi Produk yang sudah ada
bagi anda-anda semua yang mempunyai tingkat kreatifitas yang tinggi point k-3 iniakan sangat mudah dijalankan, karena dengan pengembangan produk yang sudah ada, kita akan lebih unggul dari produsen sebelumnya, dan akan membuat konsumen lebih tertarik dengan produk kita karena produk kita berbeda dan lebih bagus dari produk terdahulu.untuk yang satu ini,kita tidak boleh lengah, karena akan banyak pesaing yang akan mengekor kita,karena kesuksesan produk inovasi kita.
4. Tempat Produksi dan Rencana pemasaran
ketika anda akan memulai usaha maka tempat dimana usaha anda akan dijalankan itu perlu di perhatiakn, karena akan menentukan jumlah konsumen yang akan membeli produk kita.
contohnya jika kita membuka toko baju di daerah pantai, maka sangan tidakdianjurkan kita menjual jaket tebal. itu sebabnya kita harus jeli melihat prospek pasar dimana usaha kita berada.
5. Profesi sebagai langkah awal
Ini juga menjadi salah satu Tips bagi anda yang akan memulai usaha. jika anda pernah bekerja dengan orang lain, tapi anda ingin membuka usaha tidak ada salahnya kalo profesi anda saat ini dijadikan peluang usaha. karena anda sudah tau sisi baik dan sisi bruknya profesi yang anda jalani. contoh nya seorang koki di sebuah restaurant dia bisa membuat usaha kecil-kecilan di ruahnya dengan membuka usaha makanan.
demikian tips yang bisa saya bagi, semoga setelah anda membaca tulisan ini anda tidak bingung untuk memilih jenis usaha. semoga bermanfaat.
Populer
- Cita – Cita Ekonomi Merdeka
- Sejarah Pra kolonialisme
- Investasi di Sektor Pertanian
- Contoh Surat Perjanjian serta jenis-jenis perjanjian dan perikatan
- Pertumbuhan Ekonomi Selama Orde Baru Hingga Saat Ini
- Pembangunan Indonesia bagian Timur
- Struktur Organisasi Koperasi Simpan Pinjam SEHATI Cabang Depok II
- sistem ekonomi liberal/kapitalis
- Mengurangi ke Egoisan
- Ekspor
Senin, 29 September 2014
Minggu, 28 September 2014
Tugas Mata Kuliah Pengantar Bisnis Atas Nama Warohman Kelas 1EB24
SOAL
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan aktifitas
bisnis?
2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan perusahaan?
3. Untuk apa Bisnis dilakukan?
4. Jika anda menjadi seorang pengusaha, bisnis apa
yang akan ada pilih dan bagaimana strategi dalam menghadapi persaingan agar
bisnis yang anda pilih dapat bertahan dan tidak mengalami kerugian
JAWABAN !
1. Aktifitas Bisnis adalah suatu kegiatan ekonomi yang berhubungan dengan jual beli suatu barang, atau penggunaan jasa dari seorang ahli/ produsen kepada konsumen/pembeli dengan tujuan untun mendapatkan keuntungan bagi orang yang melakukan kegiatan tersebut.
2. Perusahaan adalah Suatu lembaga atau organisasi yang mempunyai struktur tersendiri didalamnya dan mempunyai tempat untuk melakukan usaha, yang mempunyai kegiatan mengolah barang atau jasa yang nantinya akan di pergunakan oleh pelanggan.
3. Untuk menciptakan dan menambah nilai suatu barang dari yang tadinya kurang bernilai, setelah diubah atau diolah menjadi dapat
memenuhi kebutuhan masyarakat / konsumen, sehingga dapat memenuhi kebutuhan
masyarakat.
4. Jika Saya menjadi seorang pengusaha,maka bisnis yang akan saya jalankan adalah bisnis dalam bidang kuliner. karena bidang kuliner akan terus berkembang dan tidak akan pernah sepi peminatnya. semua orang membutuhkan kuliner untuk kelangsungan hidupnya, oleh sebab itu bisnis kuliner adalah peluang bisnis yang sangat menjanjikan. supaya tidak terjadi kerugian, maka kita harus memperhatikan harga jual dan harga perolehan, dengan menetapkan foodcost standart. Strategi yang akan saya lakukan dalam menghadapi persaingan bisnis dan agar tetap bertahan adalah dengan cara:
a. Memilih Lokasi yang Strategis.
b. Memilih orang-orang yang Memang berpengalaman dibidang kuliner.
c. mengadakan pelatihan kepada karyawan agar bisa bekerja dengan baik.
d. menjaga kualitas kuliner tersebut dan kualitas SDM terutama dari segi pelayanan dan rasa dari masakan tersebut.
e. Memperhatikan Internal QualityService nya karena karyawan akan bekerja dengan baik dan setulus hati, sehingga akan menjamu tamu dengan ikhlas dan akan membuat tamu merasa nyaman dan akan kembali lagi ke tempat kita.
f. meminta Saran kepada pengunjung yang datang dengan menyediakan Form khusus untuk perbaikan kitaa kedepannya.
f. membuat daya tarik yang berbeda, seperti :
- Pemberian Balon gratis kepada pengunjung yang membawa anak.
- Perayaan Ulang Tahun secara Gratis
- Ada pertunjukan sulap, yang d ajarkan oleh karyawan kepada pelanggan.
- Pemberian Menu gratis/diskon kepada member.
- PEmberian Pohon gratis
h. Menjaga Kebersihan Fasilitas yang ada di tempat kita, seperti:
- Perlengkapan Sholat yang selalu di ganti setiap hari
- sediakan Dispossal bag/kantong pembalut di setiap toilet wanita.
- Toilet harus selalu di jaga dan diperhatikan kebersihannya.
Pendelegasian wewenang Manajemen
PENGANTAR MANAJEMEN
PENDELEGASIAN WEWENANG
1.
Pengertian pendelegasian wewenang
Yang dimaksud dengan delegasi adalah penyerahan
wewenang, tugas, ataupun tanggung jawab.
Jadi yang dimaksud dengan pendelegasian wewenang adalah suatu proses serah
terima tugas, atau tanggung jawab dalam sebuah perusahaan atau organisasi dari
atasan terhadap bahawan. Pendelegasian dilakukan dengan cara membagi tugas,
kewenangan, hak, tanggung jawab, kewajiban, serta pertanggungjawaban, yang
ditetapkan dalam suatu penjabaran/deskripsi tugas formil dalam organisasi.
Berikut pengertian delegasi menurut para pakar
ahli:
·
Drs. H. Malayu S.P
Hasibuan
Pendelegasian wewenang adalah memberikan sebagian
pekerjaan atau wewenang oleh delegator kepada delegate untuk
dikerjakannya atasnama delegator.
· Raplh C. Davis
Pendelegasian wewenang hanyalah tahapan dari suatu
proses ketika kita menyerahkan wewenang, berfungsi melepaskan kedudukan dengan
melaksanakan pertanggung jawaban.
2.
Manfaat pendelegasian wewenang
a.
Memungkin bahawan yang menerima delegasi dari
atasannya mempelajari sesuatu baru dan dan memiliki kesempatan untuk melakukan
sesuatu yang baru tersebut.
b.
Dapat menghasilkan pengambilan keputusan yang lebih
baik dalam berbagai aspek yag berhubungan dengan perusahaan/organisasi.
c.
Pekerjaan akan selesai dengan cepat apabila proses
pendelegasian diberikan kepaada orang yang tepat dan bertanggung jawab, dan
menjalankan tugas sebagai mana mestinya.
3.
Alasan yang mendasari pendelegasian wewenang:
a.
Seorang pemimpin hanya dapat bekerja bersama dan atau
melalui orang lain, itulah yang mendasari pendelegasian.
b.
Agar setiap individu dapat bekerja dengan normal, atau
sesuai dengan keahliannya maka seorang pemimpin akan memberikan tugas,
wewenang, hak dan tanggung jawab kepada individu tersebut.
c.
Suatu pekerjaan dapat dilaksanakan dengan baik tanpa
ada pimpinan utama, jika masing-masing individu sudah memdapatkan delegasi dari
pimpinan organisasi
d.
Sebagai tuntutan dari pimpinan kepada bawahan terkait
hasil kerja yang memuaskan sebagaimana yang di haapkan oleh pimpinan organisasi
tersebut.
e.
Sebagai tuntutan dari atas kepad bawahan sesuai dengan
tugas yang telah di berikan kepada masing-masing individu.
f.
Hal yang mendasari pendelegasian yang terekhir adalah
sebagai bukti bahwa adanya atasan/pimpinan dan bawahan dalam suatu organisasi.
4.
Sifat delegasi
1. Fleksibel
Artinya pendelegasian
dalam setiap organisasi itu berbeda, di susaikan dengan keadaan organisasi
tersebut.
2. Mengikat
Artinya pendelegasian
tidak bisa dipindahkan dari satu tugas ke tugas yang lain dalam suatu
organisasi karenapendelagasian hanya bisa dilakukan satu tugas saja demi
tercapainya tujuan yang diinginkan dengan baik
5.
Sikap pemimpin tehadap delagasi
a.
Setiap pemimpin harus bertanggung jawab atas
pendelegasian yang diberikan kepada bawahan.
b.
Pemimpin harus selalu memberikan evaluasi kepada
bawahan yang diberikan delegasi.
c.
Objektif dalam memebrikan delegasi kepada bawahan
sesuai dengan kemampan bawahannya, karena akan menentukan sukses atau gagalnya
tugas tersebut.
adapun sikap negatif
pemimpin terhadap pendelegasian wewenang antara lain:
a.
Terkadang pemimpin tidak mendelegasiakan karena dia
takut/kurang percaya terhadap bawahan.
b.
Pemimpin mendelegasikan semua tugas kepada bawahannya
kerna dia ingin membebaskan diri dari tugas tersebut.
c.
Pemimpin meleksanakn tugas dan wewenang sendiri karena
ingin mendapatkan hasil seperti yang dia inginkan.
6.
Asas-asas pendelegasian.
1.
Asas kepercayann
Pemimpin akan memberikan sebagian wewenangnya kepada
bawahannya apabila bawahannya dapat dipercaya. Kepercayaan harus didasarkan
atas pertimbangan yang objektif sesuai sesuai dengan kemampuan bawahan.
2.
Asas tujuan yang diharapakan
Dalam pemberian wewenang pemimpin harus memperhatikan
kemampuan bawahannya, agar hasil yang diperoleh sesuai dengan apa yang
diharapkan.
3.
Asas sesuai fungsi dan kejelasan tugas
Seorang pemimpin dalam memberikan tugas harus seuai
dengan tugas bawahannya dan diserati dengan kejelasan tugas yang diberikan agar
memperoleh hasil yang sesuai dengan harapan bersama.
4.
Asas rantai berkala
Setiap tugas dan wewenang yang diberikan harus sesuai
dengan posisi dan jabatan anggota organisasi.
5.
Asas efisiensi
Sesuai dengan asas ini, maka pimpinan akan lebih
leluasa melaksanakan tugas pentingnya dari pada melakukan tugasyang bisa
dilakukan oleh bawahnnya.
6.
Asas keseimbangan wewenang dan tanggung jawab
Asas ini
mengharuskan pemberian wewenang di imbangi dengan tanggung jawab, karena jika
tidakseimbang akan mengakibatkan kemandekan tugas yang diberikan.
Sabtu, 27 September 2014
Renungan Pagi
Mentari bersinar kembali dengan tanpa lelahnya diakan menyinari bumi setiap hari, dan akan kembali keperaduannya jika waktunya tiba, dan dia akan kembali lagi dan lagi, begitulah seterusnya! Rembulan yang bertugas menggantikan Mentaridi kegelpan malam pun sama, dia tak pernah lelah menjalankan kewajibannya untuk memberi penerangan kepada bumi di malam hari. Sang penciptapun telah memngaturnya dengan sangat adil,dan sesuai porsiny masing-masing.awali hari ini dengan melaksanakan salah atu kewajiban kita yaitu bersembah sujud kepada sang Maha Pencipta. karena kita tidak akan pernah kembali lagi pada pagi yang indah ini! jangan sia-siakan waktu kita untuk hal yang tidak guna! carilah kekayaan dunia seolah-olah kita akan hidup untuk selamanya, dan beribadah dengan baik, seolah-olah kita akan mati hari ini!
Langganan:
Postingan (Atom)